Pada Bulan November 2023 Kota Palangka Raya Mengalami Inflasi 0,26 Persen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada November 2023 terjadi inflasi di Kota Palangka Raya sebesar 0,26 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 117,57. Dari 90 kota IHK di Indonesia, 79 kota mengalami inflasi dan 11 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Bandar Lampung sebesar 1,05 persen dengan IHK sebesar 118,64, sementara deflasi tertinggi terjadi di Tual sebesar 0,51 persen dengan IHK sebesar 118,00.
- Inflasi dipengaruhi oleh oleh kenaikan nilai indeks harga konsumen dibeberapa kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,66 persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,66 persen; kelompok transportasi sebesar 0,56 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,04 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,04 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,01 persen. Kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks harga adalah kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,37 persen; dan kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,15 persen. Kelompok yang tidak mengalami perubahan nilai indeks harga konsumsi adalah kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya; dan kelompok pendidikan.
- Tingkat inflasi tahun kalender (Januari - November) 2023 sebesar 2,36 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (November 2023 terhadap November 2022) sebesar 2,58 persen.