Abstraksi
·
Pada Agustus 2023 terjadi deflasi di Kota
Palangka Raya sebesar 0,24 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar
116,41. Dari 90 kota IHK di Indonesia, 44 kota mengalami inflasi dan 46 kota
mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Manokwari sebesar 0,55 persen
dengan IHK sebesar 122,04, sementara deflasi tertinggi terjadi di Waingapu
sebesar 1,20 persen dengan IHK sebesar 114,93.
·
Deflasi dipengaruhi oleh oleh penurunan nilai
indeks harga konsumen dibeberapa
kelompok
pengeluaran, yaitu kelompok transportasi sebesar 0,86 persen; kelompok makanan,
minuman, dan tembakau sebesar 0,52 persen; kelompok perlengkapan, peralatan,
dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,04 persen; dan kelompok
perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,01 persen.
Kelompok yang tidak mengalami perubahan harga adalah, kelompok penyediaan
makanan dan minuman/restoran. Sementara itu kelompok pengeluaran yang mengalami
kenaikan indeks harga adalah kelompok pendidikan sebesar 0,36 persen; kelompok
rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,16 persen; informasi, komunikasi, dan
jasa keuangan sebesar 0,05 persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya
sebesar 0,04 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,03 persen; dan
kelompok kesehatan sebesar 0,03 persen.
·
Tingkat inflasi tahun kalender (Januari -
Agustus) 2023 sebesar 1,35 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Agustus
2023 terhadap Agustus 2022) sebesar 2,78 persen.