Abstraksi
Pada Juni 2023 terjadi inflasi Kota Palangka Raya sebesar 0,27 persen
dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 116,70. Dari 90 kota IHK di Indonesia, 78 kota mengalami infl asi dan 12 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi
terjadi di Jayapura sebesar 1,36 persen dengan IHK sebesar 113,64, sementara deflasi tertinggi terjadi di Sumenep sebesar -0,42 persen dengan IHK sebesar
117,25.
Inflasi dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga kelompok transportasi
sebesar 1,98 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,50 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah
tangga sebesar 0,27 persen; kelompok pendidikan sebesar 0,05 persen; dan kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok yang mengalami penurunan indeks harga yaitu kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,13 persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,06 persen; dan kelompok informasi, komunikasi, dan
jasa keuangan sebesar 0,01 persen. Kelompok yang tidak mengalami perubahan
harga adalah kelompok makanan, minuman, dan tembakau, kelompok kesehatan dan kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya.
Tingkat inflasi tahun kalender (Januari - Juni) 2023 sebesar 1,60 persen
dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juni 2023 terhadap Juni 2022) sebesar 3,91
persen.