Pada Bulan April 2020 Kota Palangka Raya Mengalami Deflasi 0,10 Persen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
Dari 90 kota pantauan IHK nasional, sebanyak 39 kota mengalami inflasi dan 51 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di BauBau sebesar 0,88 persen dan deflasi tertinggi terjadi di Pangkal Pinang sebesar 0,92 persen. Palangka Raya menempati urutan ke- 40 kota deflasi tertinggi di tingkat nasional.
Deflasi di Palangka Raya sebesar 0,10 persen terutama dipengaruhi oleh penurunan indeks harga kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 1,13 persen; diikuti kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,23 persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,06 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,02 persen. Sedangkan kelompok yang mengalami kenaikan indeks harga yaitu kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,10 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,10 persen; serta kelompok transportasi sebesar 0,01 persen.
Tingkat Inflasi tahun kalender April 2020 sebesar 0,27 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (April 2020 terhadap April 2019) sebesar 1,67 persen.